Kamis, 16 November 2017

Contoh Soal Menentukan Bagian (Alur) Cerpen/Fabel

Contoh Soal Menentukan Bagian (Alur) Cerpen/Fabel
1. Bacalah kutipan cerita berikut!
Seorang pemburu yang tidak terlalu berani, sedang mencari jejak seekor singa. Dia lalu berteman dengan seorang penebang kayu di dalam hutan. Dia pun bertanya kepada penebang itu jika saja ia melihat tanda-tanda jejak singa atau tahu di mana singa itu bersarang.

Kutipan teks tersebut merupakan alur bagian ....
A. pengenalan
B. perumitan
C. peleraian
D. penyelesaian

2. Bacalah teks berikut!
Rajawali itu duduk termenung di sarangnya. Ia berpikir terus menerus. Ia tidak mau mati karena kehausan. Ia melihat ke tanah banyak batu kecil. Ia mendapatkan ide. Ia mengambil batu itu dan memasukkannya ke dalam buyung. Air itu akhirnya naik lebih tinggi. Air telah naik sampai ke permukaan. Rajawali yang pintar itu memasukkan paruhnya dan ia mendapatkan air.

Teks tersebut merupakan alur bagian ....
A. pengenalan
B. perumitan
C. peleraian
D. penyelesaian

Lihat juga:
Latihan Soal UN | Menentukan Bagian Cerpen dan Fabel
Latihan Soal Ujian Nasional Bahasa Indonesia SMP/MTs

Selasa, 14 November 2017

Contoh Soal Menilai Keunggulan/Kelemahan Teks (Bagian II)

Berikut ini disajikan soal tentang menilai keunggulan/kelemahan teks.

Soal Menilai Keunggulan Teks
Bacalah teks berikut, kemudian kerjakan nomor 1 dan 2!
(1) Novel ‘Salah Asuhan’ karya Abdoel Moeis yang diterbitkan oleh Balai Pustaka termasuk novel Angkatan 20-an. (2) Novel ini masih banyak dipengaruhi bahasa Melayu dan banyak menggunakan kiasan. (3) Menjadi istimewa karena novel ini memperlihatkan benturan budaya, nilai tradisi, dan modern yang terjadi pada masanya sehingga menambah pengalaman dan wawasan. (4) Sayang, cover novel ini kurang kuat penjilidannya sehingga mudah lepas.

1. Pernyataan yang menunjukkan keunggulan pada teks tersebut ditandai dengan nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

2. Rumusan simpulan pada pada teks tersebut terdapat pada kalimat ....
A. Novel tersebut dapat menambah pengalaman dan memperkaya wawasan.
B. Novel ini memperlihatkan benturan budaya, nilai tradisi, dan nilai modern.
C. Novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis yang diterbitkan oleh Balai Pustaka.
D. Novel ini memberikan pengalaman kepada pembaca mengenai budaya bangsa.

Bacalah teks berikut, kemudian kerjakan nomor 3 dan 4!
(1) Novel yang berjudul Sang Pemimpi karya Andrea Hirata ini disajikan dengan bahasa yang cantik, mampu menyihir pembaca sehingga pembaca bisa ikut merasakan kebahagiaan, semangat, dan kesedihan. Selain itu, buku ini memiliki lelucon-lelucon yang tidak biasa, cerdas, dan pasti akan membuat pembaca tertawa. (2) Dengan membaca buku ini, Anda akan mengetahui bahwa Andrea Hirata memiliki pribadi yang cerdas. (3) Ia terampil dalam mengolah kata-kata. (4) Selain itu, ia juga memiliki wawasan yang luas.

Dengan mengesampingkan beberapa kekurangan,  novel ini benar-benar buku yang sangat dibutuhkan oleh remaja di negeri ini. Buku ini memberi motivasi, semangat, dan mimpi kepada anak-anak yang patah semangat supaya melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi. Hanya sayang, kertas yang digunakan kertas koran.

3. Pernyataan yang merupakan keunggulan pada teks tersebut ditandai dengan nomor  ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

4. Rumusan simpulan pada teks tersebut adalah ....
A. Buku ini memberi motivasi kepada anak-anak.
B. Novel ini perlu dimiliki dan dibaca oleh remaja.
C. Andrea Hirata memiliki pribadi yang cerdas.
D. Novel ini membuat tertawa para pembaca.

Soal Menilai Kelemahan Teks
1. Bacalah teks berikut!
(1) Novel Surat Kecil untuk Tuhan karya Agnes Davonar menceritakan kehidupan Kekeyang divonis mengidap kanker jaringan lunak. (2) Walaupun divonis mengidap penyakit yang mematikan, Keke tetap ceria dan tida putus asa. (3) Dia tetap memiliki semangat hidup yang tinggi dan tidak malas untuk berobat ke dokter. (4) Buku ini dikemas dengan sampul yang tipis sehingga mudah lepas.

Kalimat yang menyatakan kelemahan pada teks tersebut adalah ....
A. (4)
B. (3)
C. (2)
D. (1)

2. Bacalah teks berikut!
(1) Buku yang berjudul “Tidur Berbantal Koran” memiliki tampilan menarik dan sesuai dengan keadaan penulis. (2) Buku ini menceritakan kisah seorang mahasiswa. (3) Isinya jujur dan apa adanya serta mengajarkan kita arti perjuangan. (4) Sayangnya label yang diberikan penerbit seharusnya bukan sebuah “novel” tapi sebuah “memoar.”

Kalimat yang menyatakan kelemahan dalam teks tersebut terdapat pada nomor ....
A. (4)
B. (3)
C. (2)
D. (1)

Baca juga:
Contoh Soal Menilai Keunggulan/Kelemahan Teks (Bagian I)
Sumber: Naskah Soal UN SMP/MTs Th. 2017

Minggu, 12 November 2017

Kumpulan Soal Teks Biografi (Bagian II)

Bacalah teks berikut, kemudian kerjakan soal nomor 1 s.d. 3!
(1) Made Tantrawan lahir di Gianyar Bali, 12 Januari 1981. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan I Wayan Beranta dan NI Ketut Kanten. Kecintaannya kepada matematika dimulai sejak ia masih duduk di bangku sekolah dasar.

(2) Mulai SMP Made berani ikut Olimpiade Sains Nasional mewakili Bali meskipun belum mendapat juara. Namun, sejak mulai masuk SMAN 3 Bali, selama dua tahun berturut-turut ia menjadi finalis OSN tingkat nasional. Pada keikutsertaan yang kedua, ia mendapat medali emas. Prestasi gemilang diraihnya saat ia menjadi mahasiswa UGM Yogyakarta. Pada tahun 2010 ia meraih medali perak pada Olimpiade Matematika Internasional di Bulgaria, perunggu pada tahun 2011, dan perak pada tahun 2012 dalam kompetisi yang sama. Selain itu pada wisuda sarjana S-1 ia lulus dengan nilai IPK 4,00. Dengan prestasi itu Made mendapat beasiswa S-2 dan S-3 dari UGM.

(3) Kunci keberhasilan Made adalah datang kuliah tepat waktu dan berusaha memahami materi yang dijelaskan dosen. Sepulang sekolah ia mempelajari materi olimpiade internasional selama satu jam.

(4) Belajar dengan tekun dan terus menerus terbukti membuat Made meraih prestasi. Made Tantrawan adalah inspirasi bagi pemuda Indonesia. Belajar tak terbatas waktu. Belajar di mana saja dan kapan saja.

1. Keistimewaan tokoh pada teks tersebut adalah ....
A. juara olimpiade matematika tingkat dunia
B. selalu belajar dengan tekun setiap hari
C. mendapat beasiswa S-2 dan S-3 dari UGM
D. mengikuti Olimpiade Sain Nasional sejak SMP

2. Sikap atau tindakan tokoh yang patut diteladani pada teks tersebut adalah ....
A. cinta kepada matematika sejak SD
B. belajar dengan tekun dan terus menerus
C. sering mengikuti olimpiade matematika
D. mendapat medali pada olimpiade matematika

3. Pendapat penulis pada teks tersebut adalah ....
A. Made mulai SMP ikut Olimpiade Sains Nasional di Bali.
B. Kecintaan Made kepada matematika dimulai sejak ia masih di SD.
C. Sepulang sekolah Made mengerjakan materi olimpiade internasional.
D. Belajar secara tekun dan terus menerus terbukti membuat Made meraih prestasi.

Bacalah teks berikut, kemudian kerjakan soal nomor 4 s.d. 6!
Raden Dewi Sartika adalah seorang gadis yang periang, rajin, dan suka bergaul dengan anak-anak  rakyat, sabar, dan tidak suka berselisih. Ia mempunyai kebiasaan bermain-main guru dan sekolah ketika selesai melaksanakan tugasnya.

Di belakang dapur kepatihan, ia mengajar  menulis  dan membaca teman-teman sesama gadis, anak-anak pembantu rumah tangga kepatihan dan anak-anak rakyat sekeliling kepatihan itu yang termasuk temannya. Ia menggunakan papan tulis dari papan-papan yang ada sedangkan kapur tulis yang digunakan adalah arang kayu. Bakat mengajarnya sudah tampak saat ia masih gadis kecil dan kemudian berkembang sampai ia dewasa.

Ketika remaja Raden Dewi Sartika kembali ke ibunya di Bandung.  Ia berpikir bagaimana caranya agar bisa mendirikan sebuah sekolah. Ia ingin agar memiliki kesempatan memberikan pelajaran kepada gadis-gadis, baik anak golongan priyayi maupun anak-anak dari golongan rakyat. Ia ingin memberikan kemajuan kepada kaum wanita yang pada zaman itu sangat dibelakangkan dibandingkan kaum pria saat itu.

4. Keistimewaan tokoh pada teks tersebut adalah ....
A. Priyayi yang periang, rajin, dan suka bergaul.
B. Ia, seorang gadis yang berpendidikan.
C. Bercita-cita ingin mendirikan sekolah rakyat.
D. Sudah peduli pendidikan sekaumnya semenjak kecil.

5. Sikap yang patut diteladani pada teks tersebut adalah ....
A. Sifatnya sangat sabar, ramah, taat.
B. Ia cenderung hemat, taat, ramah.
C. Dewi Sartika gadis yang riang, rajin, sabar.
D. Kebiasaanya riang, hemat, sabar.

6. Pendapat penulis tentang tokoh tersebut adalah ....
A. Seorang gadis yang pemberani dan sabar.
B. Gadis bangsawan yang baik dan periang.
C. Gadis bangsawan yang lincah dan rajin.
D. Seorang puteri yang memiliki masa depan cerah.

7. Bacalah kutipan biografi berikut!
Amir Hamzah memulai kepenyairannya pada usia yang masih belia. Ketika ia masih duduk di bangku AMS, puisi-puisinya telah dimuat majalah Timbul dan Panji Pustaka. Amir Hamzah terus menulis hingga ia menjadi mahasiswa di Sekolah Hakim Tinggi Jakarta. Amir Hamzah mendapat julukan Raja Penyair Pujangga Baru oleh H.B. Yasin. Masih menurut H.B. Yasin, Amir Hamzah adalah penyair yang sangat produktif.

Keistimewaan tokoh pada kutipan biografi tersebut adalah ...
A. memulai kepenyairannya pada usia muda
B. puisnya telah dimuat di majalah Timbul
C. duduk di bangku AMS
D. mendapat julukan Raja Penyair Pujangga Baru

8. Bacalah kutipan biografi berikut!
Bung Hatta sangat aktif melaksanakan tugasnya sebagai bendahara di suatu perkumpulan pemuda Sumatera di Padang. Yang bernama, Jong Sumatranen Bond. Tetapi, selain aktif dalam pergerakan daerah, ia juga memikirkan penderitaan rakyat akibat penjajahan.

Hal yang dapat diteladani dari kutipan biografi Bung Hatta adalah ...
A. aktif di organisasi daerah dan melaksanakan tugas negara dengan baik
B. organisasi yang diikuti adalah Jong Sumatranen Bond
C. selalu memikirkan penderitaan rakyat
D. aktif berorganisasi dan memikirkan rakyatnya yang menderita

9. Bacalah kutipan biografi berikut!
Habibie Afsyah lahir sebagai orang cacat sejak kecil karena mengidap penyakit yang sulit disembuhkan, yaitu lumpuh otot. Tubuhnya tidak dapat berkembang, semakin lama semakin lemah. Habibie tidak mengeluh.

Ibunya memasukkannya kursus dasar internet, mulai dari tingkat dasar sampai lanjut. Sehari-hari Habibie di depan komputer, asyik dengan program internet.

Habibie berhasil mendapatkan penjualan game PS3. Berkat Amazon.com dia mendapatkan penghasilan. Dari Amazon.com Habibie terus berusaha tanpa menyerah sampai mendapat komisi mulai $500, $2000 yang pada akhirnya Habibie mendapatkan penghasilan kurang lebih 50 juta / bulan dari bisnis onlinenya.

Habibie menekuni bisnis online secara serius, dan pada usia 21 tahun dapat mendirikan “Yayasan Habibie Afsyah” untuk mengangkat kehidupan para penyandang cacat seperti dirinya.

Hal-hal yang patut diteladani pada tokoh tersebut adalah ...
A. kursus dasar internet
B. tekun belajar dan tidak mengeluh
C. penghasilannya mencapa 50 juta
D. mendirikan sebuah yayasan

10. Bacalah kutipan biografi di bawah ini!
Ki Hajar Dewantara lahir di Yogyakarta, 2 Mei 1889. Terlahir dengan nama Raden Mas Soewardi Soerya Diningrat. Saat genap berusia 40 tahun, beliau mengganti nama menjadi Ki Hajar Dewantara. Maka, semenjak itu, ia tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan di depan namanya. Hal ini dimaksudkan supaya ia dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun batinnya.

Perjalanan hidupnya diwarnai dengan perjuangan dan pengabdian kepada kepentingan bangsanya. Tulisan-tulisannya sangat komunikatif, tajam, patriotik sehingga mampu membangkitkan semangat antikolonial bagi pembacanya.

Hal yang patut diteladani pada tokoh tersebut adalah ...
A. menanggalkan gelar bangsawan
B. berganti nama saat usia 40 tahun
C. selalu berjuang dan mengabdi
D. hanya menulis tema nasionalisme

11. Bacalah kutipan biografi berikut!
Fahma Waluya Rohmansyah siswa SMP Negeri 2 Bandung. Dia membuat aplikasi game pemberantas korupsi untuk Ipad. Di depan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Fahma mendemontrasikan game buatannya. Fahma sudah membuat lebih kurang 40 game bersama adiknya. Uniknya game KPK buatannya selalu diiringi musik angklung. Fahma pemenang game tingkat internasional.

Keistimewaan tokoh pada biografi tersebut adalah ...
A. Pemain game di depan KPK
B. Pembuat game dengan adiknya
C. Pemenang game internasional
D. Penemu musik angklung

Kunci: A, B, D, C, C, D, D, D, B, C, C
Lihat juga: Kumpulan Soal Teks Biogafi (Bagian I)

Sumber: (Naskah Soal UN SMP/MTs Tahun 2016, 2017)

Contoh Soal Menunjukkan Kesalahan Penggunaan Tanda Baca

Contoh soal menyunting karangan:  menunjukkan kesalahan penggunaan tanda baca
1. perhatikan kalimat berikut!
“Pukul berapakah Andi? Akan berangkat ke Yogyakarta,?” tanya Doni.

Kesalahan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah ....
A. tanda (?) seharusnya (.), tanda koma (,) dihilangkan
B. tanda koma (,) dihilangkan, tanda tanya (?) diganti dengan tanda (!)
C. tanda tanya (?) dihilangkan, tanda koma (,) diganti tanda tanya (?)
D. tanda kutip (“...”) dihilangkan diganti dengan tanda (‘...’)

2. perhatikan kalimat berikut!
“Ayo cepat, kembalikan dompetku?” hardik Endi.

Kesalahan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah ....
A. tanda koma (,) seharusnya tanda seru (!)
B. tanda koma (,) seharusnya tanda titik (.)
C. tanda tanya (?) seharusnya tanda titik koma (;)
D. tanda tanya (?) seharusnya tanda seru (!)

Lihat juga : Contoh Soal Menyunting Karangan Berbentuk Pilihan Ganda serta Jawabannya

Sabtu, 11 November 2017

Contoh Soal Menentukan Peristiwa/Hal yang Tergambar pada Teks

Contoh Soal Menentukan Peristiwa/Hal yang Tergambar pada Teks

1. Bacalah teks berikut!
Tsunami adalah serangkaian gelombang yang terbentuk karena gempa atau letusan gunung berapi di bawah laut atau di daratan dekat pantai. Gelombangnya yang besar menyebabkan banjir dan kerusakan saat menghantam pantai. Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun sepanjang patahan selama gempa terjadi. Patahannya menyebabkan keseimbangan air menjadi terganggu. Makin besar daerah patahan makin besar pula tenaga gelombang yang dihasilkan. Gelombang yang besar menyebabkan banjir dan kerusakan saat menghantam pantai.

Hal yang tergambar pada teks tersebut adalah ....
A. asal mula terbentuknya nama Tsunami
B. proses terjadinya gelombang pantai
C. gelombang besar menerjang pantai
D. tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan

2. Bacalah teks berikut!
Pelangi merupakan fenomena yang sering kita saksikan ketika musim hujan tiba. Pelangi terjadi ketika cahaya matahari melewati butiran air hujan dan terbiaskan menjadi spektrum warna. Cahaya tersebut kemudian memantul di dalam butiran air hujan dan terbiaskan menjadi spektrum warna. Akibatnya, cahaya tampak melengkung menjadi kurva warna-warni yang disebut pelangi.

Peristiwa yang tergambar pada teks tersebut adalah ...
A. peristiwa jatuhnya air hujan
B. sinar melewati butiran air
C. proses teradinya pelangi
D. cahaya tampak melengkung

3. Bacalah teks berikut!
Polusi atau pencemaran adalah keadaan suatu lingkungan yang sudah tidak alami karena telah tercemar oleh polutan. Air sungai yang tidak tercemar, airnya masih murni dan alami, tidak ada zat-zat kimia yang berbahaya. Ada pun air sungai yang telah tercemar mengandung zat kimia yang berbahaya, baik bagi organisme yang hidup di sungai tersebut maupun bagi mahluk hidup yang lain yang tinggal di sekitar sungai tersebut.

Peristiwa yang tergambar pada teks tersebut adalah ....
A. lingkungan yang alami
B. organisme yang hidup
C. tercemarnya air sungai
D. zat kimia berbahaya

Kunci: B. C, C
Sumber: Naskah Soal UN SMP/MTs Th. 2017

Kamis, 02 November 2017

Contoh Teks Cerpen Singkat Disertai Struktur dan Unsur Intrinsiknya

Cerpen adalah singkatan dari cerita pendek. Cerpen termasuk genre sastra berbentuk prosa. Sesuai dengan pendapat ahli yang mengatakan bahwa cerpen adalah karangan pendek yang berbentuk prosa. Dalam cerpen dikisahkan sepenggal kehidupan tokoh, yang penuh pertikaian, peristiwa yang mengharukan atau menyenangkan, dan mengandung kesan yang tidak mudah dilupakan (Kosasih dkk, 2004:431).

Baca juga:
Kumpulan Soal Essay Menentukan Unsur-Unsur Cerpen

Mengacu pada Kurikulum 2013, Struktur teks cerpen terbagi menjadi abstrak, orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda.

Sementara unsur-unsur cerpen terdiri atas unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik.

Unsur intrinsik adalah unsur yang membangun karya sastra (cerpen) dari dalam. Sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur yang membangun karya sastra (cerpen) dari luar.

Unsur intrinsik cerpen yaitu tema, tokoh dan penokohan, latar/setting, alur/plot, sudut pandang, dan amanat.

Untuk melengkapi pengetahuan tentang cerpen berikut ini disajikan contoh teks cerpen singkat yang disertai struktur dan unsur intrinsiknya.


“Perjuangan Hidup Rini”

Karya: Sofa Marwati

Abstrak
Air keringat membasahi pipinya. Langkah kakinya terseok-seok. Nafasnya tesengal-sengal saat menanjaki jalan di pinggir kota. Dia, seorang anak yang menjual kue, demi menyambung hidup keluarga kecilnya.

Orientasi
Rini namanya. Ia idak pernah merasa malu dengan teman-temannya di sekolah. Bahkan di sekolah pun dia berjualan kue juga. teman-temannya banyak yang suka membeli kuenya, karena kue-kuenya banyak pilihan rasa.

Rini masih kelas VI SD. Tinggal bersama ayahnya serta adiknya yang masih kecil, Rina. Namun ayahnya kini sedang sakit.

Dulu ayahnya seorang penjual koran bekas. Namun sekarang ia tidak bisa bekerja. Kakinya lumpuh. Ia hanya bisa terbaring mendongak atas langit-langit rumah yang hampir saja rubuh. Sementara ibunya Rini meninggal dunia beberapa tahun lalu karena sakit juga.

“Kue, kue, kue ....” Rini mempromosikan kuenya. Wajahnya nyaris pucat di bawah terik sinar mentari. Di lorong-lorong yang sempit, di gang-gang yang padat penduduk, di jalan yang berdebu, Rini selalu bersemangat menjajakan kue-kuenya.

Rini tidak pernah putus asa. Bahkan ia bercita-cita untuk membahagiakan keluarganya.

Komplikasi

12 jam kemudian ...

Pagi-pagi sekali Rini bergegas menyiapkan kue-kuenya yang akan dibawa ke sekolah. Dia pun pamitan pada ayahnya. Setelah beberapa menit, akhirnya Rini tiba di sekolah. Ketika langkah kakinya berada di depan kelasnya, tiba-tiba dia terjatuh. Kue-kuenya juga terlempar berantakan. Teman-temannya melihat kejadian itu. Ada yang kasihan, ada pula yang kelihatan acuh tak acuh. Dan tiba-tiba ada salah satu temannya yang menhampirinya.

”Hai, Si Miskin! Kenapa masih jualan kue sih! Kalau mau jualan pulang aja sana! Udah miskin, sekolah di tempat gaul lagi. Emangnya gak malu apa!

Rini tidak membalas. Dia hanya diam memandang kue-kuenya.

5 jam kemudian ...

Bel sekolah berbunyi. Anak-anak bergegas merapikan tas dan segera pulang. Rini pun melangkah bersama teman-temannya untuk pulang. Ketika sampai di rumah, dia melihat semua orang berdatangan ke rumahnya. Rini bingung apa sebenarnya yang terjadi.

“Bu, apa sebenarnya yang terjadi di rumahku?” tanya Rini dengan perasaan was-was. Ibu itu pun menjawab, “Ayahmu meninggal, Rini!”

“Apaaa!!! Ayah meninggal!?” Pekik Rini.

Kali ini Rini tak kuasa membendung air matanya. Rini pun tenggelam dalam pilu yang menghujam hingga ke ulu hati. Adiknya yang ada disampingnya ikut menangis. Sementara sang ayah terbujur kaku di depan mereka.


***
Resolusi
Waktu demi waktu berlalu. Rini masih tetap memikirkan ayahnya. Dia selalu termenung seorang diri. Pikirannya melayang entah ke mana.

Pagi berlalu dan malam pun tiba. Ketika Rini tertidur ia bermimpi. Dalam mimpinya ia berjumpa dengan ayahnya. Sang ayah berkata “Rini, kamu adalah anak yang tangguh, mandiri. Jangan pikirkan ayah, Nak,”

Rini pun terkejut dan terbangun dari tidurnya. “Ayaaah!!!” kata rini.

“Kakak kenapa,” Kata Rina.

“Tidak dek, kakak tidak kenapa-napa.”

Koda
Ayam berkokok, pagi pun telah datang.  Rini yang semalam sudah memimpikan ayahnya, kembali bersemangat untuk bekerja dengan berjualan kue.

“Kue, kue, kue .....” teriak Rini di sebuah gang yang sempit. Rina membuntutinya dari belakang.


Unsur Intrinsik Cerpen “Perjuangan Hidup Rini
Ada pun unsur intrinsik “Perjuangan Hidup Rini” adalah sebagai berikut.

Tema: Kisah seorang anak penjual kue yang  menghidupi keluarganya.

Tokoh: Rini, Rina, Ayah Rini, tetangga.

Perwatakan 
tokoh Rini: sabar, tangguh, dan mandiri.

Sabar
Bukti: .......Rini tidak membalas. Dia hanya diam memandang kue-kuenya.......

Tangguh dan mandiri
Bukti:  “Rini, kamu adalah anak yang tangguh, mandiri. Jangan pikirkan ayah, Nak,”

Latar atau Setting
Latar tempat: di sekolah.
Bukti:  Bel sekolah berbunyi. Anak-anak bergegas merapikan tas dan segera pulang.

Latar waktu: siang hari
Bukti: “Kue, kue, kue ....” Rini mempromosikan kuenya. Wajahnya nyaris pucat di bawah terik sinar mentari.

Latar suasana: sedih.
Bukti: Kali ini Rini tak kuasa membendung air matanya. Rini pun tenggelam dalam pilu

Alur
Alur yang digunakan dalam cerpen “Perjuangan Hidup Rini” yaitu alur maju.

Sudut Pandang
Sudut pandang yang digunakan dalam cerpen “Perjuangan Hidup Rini” yaitu sudut pandang orang ketiga (SP III), dibuktikan dengan penggunakan kata ganti orang ketiga (dia, nama diri)

Bukti:
Air keringat membasahi pipinya. Langkah kakinya terseok-seok. Nafasnya tesengal-sengal saat menanjaki jalan di pinggir kota. Dia, seorang anak yang menjual kue, demi menyambung hidup keluarga kecilnya.

Amanat
Pelajaran yang bisa dipetik dari cerpen “Perjuangan Hidup Rini” yaitu bahwa kita harus sabar dan tabah dalam menghadapi cobaan hidup. Begitu pula harus bekerja keras, gigih, pantang menyerah dalam menjalani kehidupan sehari-hari.